14.4.08

REACTIE: HUT Separatis RMS Tanpa Pengamanan Khusus

  • Yah.., itu jelas , kok belum juga mengerti sih ? Biarpun kalian datang dengan semua pasukan dan berdiri disetiap pojok jalan dimana saja , acara peringatan itu " PASTI & HARUS " berlangsung . Oleh karna acara itu sudah menjadi keharusan dipringati setiap tahun . Dan ini adalah suatu penghargaan kepada pahlawan2 Maluku yang telah berjuang mempertahankan Tanah tumpah darah Maluku dari setiap rong-rongan , penindasan , ketidak adilan, manipulasi, pemaksaan dan kekerasan yang sedang terjadi sampai saat ini di Maluku . Ingat !!!! Tidak pernah ada satu tapak pun untuk mundur dari suatu kenyataan yang sudah pernah ada ,dan ada untuk katorang samua sampai selama-lamanya .
  • Ambon (ANTARA News) - Polisi tidak melakukan pengamanan khusus menjelang maupun puncak HUT separatis Republik Maluku Selatan (RMS) yang biasanya diperingati simpatisan organisasi sempalan ini setiap 25 April setelah konflik sosial sejak 19 Januari 1999 lalu.
  • Meningan pada acara HUT RMS itu, digunakan sebagai forum diskusi terbuka antara Pemerintah Indonesia da Pemerintah / rakyat Maluku , itu adalah suatu jalan yang terbaik , sebab disitu tidak ada kekerasan dan lain2 . Kenapa sampai saat ini , pemerintah Indonesia tidak mau ? Ada apa dengan Maluku ini sebenarnya ? Apa ini suatu ketakutan untuk mengungkapkan suatu kebenaran dan kenyataan yang syah bahwa Maluku adalah suatu Negara yang diambil oleh Indonesia dengan suatu kekerasan militer serta penipuan sejarah secara nasional dan internasional ? Ini semua akan terjawab bila mana terjadi suatu dialog terbuka dengan rakyat Maluku di tanah air atau diluar tanah air dengan utusan anak bangsa Maluku dari tanah air , itu baru benar . terlalu banyak orang menggunakan Maluku sebagai lahan segala macam tanpa memikirkan tanggung jawab dan dosa ,tapi yang penting keuntungan dan nama . " Hati2lah ,semuanya ada waktunya bagi katorang yang berbuat jahat terhadap katorang pung tanah sandiri .
  • Kabid Bina Mitra Polda Maluku, Kombes Pol.Achmad Alamsyah, di Ambon, Sabtu, menegaskan, jajaran Polda Maluku tetap melakukan pengamanan sebagaimana biasanya tanpa pengerahan pasukan secara besar-besaran karena kenyataannya masyarakat saat ini tidak menggubris lagi upaya segelintir orang memisahkan diri dari NKRI.
  • Hei...tolol , itu pandangan koe , Achmad , koe ini siapa ? Tai ayam balender dua hari sudah berani urus negara orang , dengar ? Jangan terlalu sok pintar , nanti koe dikim balik ketah asal hilang jabatan . Meningan ale itu kasih biar anak2 maluku berbuat apa yang mereka mau selama berlangsung acara , peringatan HUT RMS sampai selesai , kan hanya satu hari , apa satu hari itu terlalu lama ? Sudahlah , berikan mereka untuk mengadakan acara menaikan bendera selama beberapa jam sampai semuanya selesai . Dengar beta yakin tidak ada lagi huru hara atau terjadi tindakan kekerasan , karena selama ini tidak pernah ada unsur kekerasan yang dibuat selama tanggal 25 April , bukan ? Jadi kenapa Indonesia bikin peristiwa RMS itu sebagai suatu permusuhan antara sesama ? Mari katong sama2 saling berbuat manis satu sama lain dan saling menghargai apa yang katong mau dan inginkan , sudah itu kan selesai .
  • "25 April itu tidak perlu lagi dibesar-besarkan karena stabilitas keamanan di Maluku semakin kondusif sehingga bila ada perhatian ekstra untuk pengamanan khusus, maka itu secara tidak langsung turut mempublikasikan eksistensi organisasi sempalan yang coba dihidupkan kembali 25 April 1950 lalu,"tambahnya.
  • Itu jelas , harus diperingati , karena acara itu adalah seperti acara 17 Agustus nya Indonesia , apa salah , kalau kita bangsa Maluku merayakannya ? Kan Maluku itu adalah suatu Negara yang sengaja dihilangkan oleh Indonesia dari zaman doloe hingga kini , jadi apa yang orang Maluku buat ? yah itu tadi," LAWAN "dengan segala cara .
  • Apalagi, menurut dia, segelintir orang memang sengaja melakukan aksi guna menarik perhatian yang sebenarnya hanya karena persoalan kesejahteraan dan ekonomi sehingga tidak perlu ada pengamanan khusus karena ini bisa dimanfaatkan sebagai strategi provokatif bahwa kegiatan separatis RMS itu masih "hidup" di Maluku.
  • Dengar , Bangsa Maluku sudah cape dengan permen yang dikasi setiap kali . Katong ini kepingin LEPAS , KKELUAR dari lingkaran setan nya kalian Indonesia laknat biadap . Begini saja , berikan 10% dari persenjataan yang dibawa ke Maluku ke rakyat Maluku baru kita perang terbuka , apa kalian sanggup menghadapinya ? Ingat , sejarah tercatan . Tentara Indonesia pernah dibuat ayam didalam kandang , makanya Indonesia sangat sakit hati . Kalau rakyat Maluku mempunyai angkatan perang saat ini yang kuat , belum tentu kalian tentara Indoneia bisa menguasai tanah Maluku . Tetapi sekarang katong ingin untuk berdialog dengan damai tidak pernah ada jalan , ada apa semua ini ? Apa katong bangsa Maluku dipersiapkan sebagai tumbalnya Indonesia ?
  • Karena itu, kata Achmad, Polda Maluku menerapkan pendekatan penegakkan hukum terhadap siapa pun yang terlibat gerakan separatis RMS dengan puncaknya aksi "tarian liar" saat perayan Harganas di Kota Ambon, 29 Juni 2007 yang dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
  • Dengar , hukum apa yang kalian Indonesia mau terapkan untuk bangsa Maluku ? Semua penegak hukum saja sudah dimasukin dipenjara . Dan lagi kok bisa satu negara menghukum satu negara yang lain ? Itu ada dimana ? yang pantas kalau Indonesia mau , yaitu menggunakan hukum Internasional ( DK PBB & UN ) , itu baru pantas . Yah....kembali2 menuju ke forum dialog antara Indonesia dan Maluku itu saja yang bisa menyelesaikan permasalahan selama ini .
  • Khusus untuk Desa Aboru, Pulau Haruku (Maluku Tengah), kata dia, Polda Maluku siap melaksanakan aksi sosial guna menghilangkan tudingan berkembang bahwa masyarakat disana merupakan pendukung gerakan separatis RMS karena kenyataannya tidak semua warga menyetujui keberadaan organisasi sempalan tersebut.
  • Dengar setang , itu dari versi kalian Indonesia biadap . Mana ada orang Aboru itu mau tunduk buat Indonesia , mungkin dari kulit luar , sapa tau isi didalam . Dasar anjing2 kurap Indonesia keparat , memanipulasi semua berita dan keadaan yang ada , pasti satu saat , kalian akan menerima pahalanya . Apa tidak sadar dengan segala peristiwa yang terjadi dengan lumpur panas , banjir sana sini , busung lapar dan lain2 lagi , jadi mulai saat ini , sadarlah sebagai orang yang masih mempunyai hati nurani , jangan terus menjadi anjing makan tai dan babi ngepet sialan kepada bangsa dan orang lain keok kalian bangsa biadap .
  • "Jangan menuding warga Aboru semuanya RMS. Pemerintah hendaknya membuka keterisoliasian Desa tersebut agar masyarakat bisa beradapatasi dan turut merasakan pembangunan sehingga tidak mudah terprovokasi untuk memisahkan diri dari NKRI melalui gerakan separatis RMS," demikian Kompol Achmad. (*)
  • Hei....dengar Indonesia bangsa anjing , bangsa / orang Aboru itu pengen MERDEKA keluar dari penjajahan , penindasan, kekerasannya kalian Indonesia langknat biadap , catat itu baik2 dengat , tau resapi . Oh...yah , lupa dasar binatang mana tau ? Kalian sudah tidak punya hati dan perasaan manusia salam bangsat buat kalian Indonesia , sampai jumpa dimana saja ................................................beta anak maluku kabaresi ........Mena Muria HUT ....RMS dimana saja ..AMATO ,..........HONEY BEE